
BestCar Indonesia – Semenjak diperkenalkan tahun 2002 silam, Bentley Continental GT telah menjadi ikon di antara para coupe supermewah. Disukai para selebriti, rapper, atlit superstar dan miliuner, coupe ini tak ubahnya pelengkap tas Louis Vuitton di tangan mereka. Seiring bertambahnya usia, Continental GT terus alami pembenahan. Di antaranya mesin baru V8 twin-turbo sebagai pendamping mesin ‘monster’ W12 twin-turbo mulai tahun 2013. Walaupun menyusut drastis dan tentu kalah sprint melawan W12, ukuran mesin lebih kompak berimbas pada bobot lebih ideal yang membuat GT V8 lebih menyenangkan di jalan berkelok.
Kemudian Bentley menawarkan mesin V8 yang lebih memiliki potensi lebih besar dengan tambahan tenaga 20hp dan torsi 20Nm untuk trim GT V8 S. Suspensi udara lebih ‘membumi’ 10mm, per dan peredamannya diatur agar lebih terorientasi ke sektor pengendalian. Untuk menyempurnakan perubahan suspensi, kemudi dan kontrol peredaman dikalibrasi ulang untuk meningkatkan kestabilan. Dan kini, unit tersebut telah dijual secara resmi oleh PT Grandauto Dinamika sebagai Agen Pemegang Merek (APM) di Indonesia.
Desain Continental GT yang ikonik menerjemahkan perpaduan antara elegan dan powerfull. DNA Bentley klasik terpancar dari garis sensual sepanjang sisi samping, menyatu gemulai dengan wajah aristokrat khas Bentley. Wujud elegan GT V8 S mengalami perubahan dengan beberapa detail baru. Bumper depan baru dengan revisi pada air dam yang lebih tajam dan melebar, memperkenalkan bahasa desain Bentley yang disebut “assertive stance.” ‘Kaki-kaki’ mengusung velg 21inci yang eksklusif khusus untuk GT V8 S, ditambah badge krom di fender seperti di GT Speed. Pilihan warna cerah seperti warna Flame Orange di mobil tes ini dan warna interior didominasi kelir beige terang, menggambarkan Continental GT yang lebih periang dan bersemangat.
Gril radiator dan bumper corak hitam mencontoh Bentley Speed Six pemenang Le Mans tahun 1920-an, menandakan ‘gen’ balap sesungguhnya yang memang kuat sejak dulu. Garis bodi mengalir dengan lengkungan yang terinspirasi R-Type Continental tahun 1950-an, menghadirkan ciri kuat sebagai keluarga Bentley Continental paling agresif. Di bagian belakang, empat lubang pipa knalpot khusus untuk GT V8 S sebagai pembeda paling kentara dengan GT Speed W12. Dipercantik taillight baru yang juga diperkenalkan untuk model Continental GT Speed dan GTC.
Teks: Anindiyo Pradhono | Foto: Edi Weente
HIGHLIGHT | |
Plus (+) |
|
Minus (-) |
|
Sejujurnya, sejak awal ada keraguan mengenai performa mesin Bentley Continental GT V8 S Coupe 2016 dibanding ‘saudara tuanya’ yang bermesin W12. Dibandingkan mesin 6,0-liter W12 yang menghasilkan tenaga 567hp, tentu mesin V8 tidak dapat menyamai besaran tenaga tersebut. Namun patut diingat, mesin V8 jauh lebih kompak yang berdampak pada berkurangnya bobot mobil secara keseluruhan. Salah satu tujuan utama Bentley mengembangkan mesin ini adalah untuk memenuhi standar baru konsumsi bahan bakar Environmental Protection Agency (EPA) yang berlaku. Dan pastinya, emisi gas buang dihasilkan lebih rendah.
Jantung mekanis yang tertanam di balik bonnet Continental GT V8 S merupakan versi upgrade dari mesin Bentley V8 4.0-liter, 32-valve, twin-turbocharged yang sudah familiar sebelumnya . Alhasil, untuk GT V8 S terbaru tenaga mampu diperas hingga 521hp pada putaran mesin 6.000 rpm dengan torsi ‘badak’ 680Nm di 1.700rpm. Klaim akselerasi 0-100km/jam dalam 4,5 detik dan kecepatan puncaknya mencapai 309km/jam. Angka-angka tersebut tentu saja tidak mampu mengalahkan keperkasaan mesin W12. Output boleh saja berbeda 46hp dan 19Nm, tapi bobotnya yang lebih ringan 46kg membuat GT V8 S mampu lebih menonjolkan karakter sport khas Bentley yang terpendam. Tak diragukan lagi, inilah Bentley paling menyenangkan dengan level kepuasaan berkendara tinggi tanpa menghilangkan gengsi aristokratnya.
Desiran torsinya begitu membuncah di putaran sangat rendah, mengalir mulus secara linear seiring meningkatnya putaran mesin. Sama sekali tidak ‘meledak-ledak’ namun akselerasinya supercepat. Dahsyatnya tenaga disalurkan secara sempurna menuju keempat roda via transmisi otomatis baru 8-kecepatan berasio-rapat buatan ZF. Saat berjalan santai, transmisi ini memberikan kehalusan yang memukau. Sementara pada moda perpindahan manual melalui paddle shift berlangsung cepat merespon tiap jentikan jari. Sayangnya, tidak terjadi sensasi sentakan ‘sensasional’ di leher tiap kali melakukan upshift.
Bukan masalah seberapa besar sudut jarum speedometer dapat berputar, melainkan ‘feel’ mesin V8 twin-turbo terbaru yang lebih sensasional ketimbang mesin W12. Lengkingan nada yang keluar dari knalpot lebih gurih didengar. Akselerasi mengambang dari 80km/jam menuju 160km/jam hanya sekelebat saja, dengan jarak tak sampai 300 meter. Semudah itu. Lonjakan tenaga dan torsi besar sukses melesakkan tubuh saya ke joknya yang nyaman saat menginjak pedal gas hingga terbenam di lantai. Yang hebat, torsi sebesar itu terjaga rata di puncaknya hampir di seluruh powerband mulai dari putaran rendah hingga putaran tinggi, seolah tiada habisnya.
Sama seperti GT W12, GT V8 S ibarat tabung kedap suara beroda yang sangat cepat. Benamkan pedal throttle dalam-dalam, maka seketika pandangan sekitar Anda akan kabur, dan GT V8 S membawa Anda dari titik A ke titik B dengan penuh wibawa. Ada rasa kenikmatan mengemudi yang diberikan oleh Grand Tourer sejati ini. Anda akan dengan senang hati menelusuri seluruh jalan di tol untuk sekadar menikmati esensi sebenarnya dari sebuah Grand Tourer. Kenyamanan merupakan salah satu faktor terpenting, dimana segala sesuatu yang ada pada Continental GT V8 S memang dibuat agar betah berlama-lama dikemudikan.
Suspensi udara memberi karakter berimbang antara tetap menjaga keseimbangan laju mobil dan meredam berbagai kondisi permukaan jalan. Mobil ini bukanlah sebuah mobil sport murni dengan segala kebrutalan tenaga dan surga handling-nya. Kalau menginginkan itu semua, pilih saja supercar semacam Ferrari, Lambo, Porsche, Merc AMG atau BMW M Division. Kenyataan selama pengujian cukup memberi gambaran bahwa karakteristik Continental GT V8 S tidaklah memberikan kesenangan berlebih yang menggetarkan emosi. Tidak ada penetrasi yang berujung pada klimaks ‘cargasm’. Segalanya serba halus dan senyap, layaknya sedan premium mewah seperti 7-series maupun S-Class, hanya berbeda kelas.
Saat menguji handling di tikungan, terasa sekali fleksibilitas sasisnya yang tipikal mobil touring. Tak dipungkiri dimensinya yang besar menyumbang rasa berat dalam bermanuver. Tapi tetap saja, pengendaliannya di jalan selalu memukau saya. Struktur untuk menunjang performa ekstrem GT V8 S mengandalkan sasis unik yang telah mengalami perubahan, termasuk juga sistem steering, suspensi dan mengurangi ketinggian mobil. Power steering hidraulik yang diusung justru di luardugaan saya, ia mampu bereaksi cepat dan akurat. Sistem penggerak all-wheel drive (AWD) juga sukses menjaga pengendalian tetap netral tanpa understeer maupun oversteer. Apalagi ada Electronic Stability Control (ESC) yang membantu mobil tetap berada di jalurnya saat saya terlalu cepat memasuki tikungan dengan kondisi trek sirkuit Sentul yang basah akibat hujan deras. Sebuah mobil yang besar, mewah dan nyaman, namun sangat kencang dan mudah dikendalikan. Anda harus memandang dari perspektif yang berbeda, karena GT V8 S sama kencangnya dengan GT W12. Yang membedakan, menurut saya, GT V8 S lebih berkarakter dan lebih menyenangkan untuk dikendarai.
MODEL | TIPE/TRIM/VARIAN |
Bentley Continental | GT V8 S Coupe |
MESIN | |
Tipe Mesin | V8, 32 valve, DOHC, Twin Turbo |
Sistem suplai bahan bakar | Direct Injection |
Isi silinder/displacement (cc) | 3.993cc |
Rasio Kompresi | 9,3 : 1 |
Bore/diameter x stroke/langkah (mm) | 84.5 x 89mm |
Power maksimal (hp/rpm) | 521hp @ 6.000rpm |
Torsi Maksimal (Nm/rpm) | 680Nm @ 1.700rpm |
RUNNING COST/BIAYA OPERASIONAL | |
HARGA | |
On-the-road – Jabotabek (Rp) | By request |
Off-the-road (Rp) | By request |
KONSUMSI BAHAN BAKAR | |
Dalam Kota (km/liter) | 6,4 (klaim) |
Luar Kota/Tol (km/liter) | 10,6 (klaim) |
Kombinasi (km/liter) | 9,3 (klaim) |
Emisi CO2 (g/km) | 250 |
Kapasitas Tanki BBM (liter) | 90 |
Jenis bahan bakar | Unleaded RON 98 |
Garansi servis | Data tidak tersedia |
HYBRID, ELECTRIC VEHICLE (EV) & FUEL CELL VEHICLE (FCV) | |
Jarak tempuh dengan tenaga listrik (km) | Tidak ada |
Jarak tempuh hybrid (kombinasi listrik/mesin/fuelcell-hidrogen) (km) | Tidak ada |
Baterai (kWh) | Tidak ada |
Motor Listrik (hp) | Tidak ada |
TRANSMISI | |
Tipe | Otomatis 8-kecepatan |
Rasio Gigi 1 | 4.710 |
Rasio Gigi 2 | 3.140 |
Rasio Gigi 3 | 2.100 |
Rasio Gigi 4 | 1.670 |
Rasio Gigi 5 | 1.290 |
Rasio Gigi 6 | 1.000 |
Rasio Gigi 7 | 0.840 |
Rasio Gigi 8 | 0.670 |
Rasio Gigi Mundur/Reverse | 3.320 |
Rasio gigi akhir/final gear ratio | 3.520 |
RASIO TRANSFER CASE | |
High (4H) | Tidak ada |
Low (4L) | Tidak ada |
Sistem penggerak-roda | All-Wheel Drive (AWD) |
DIMENSI & KAPASITAS | |
Panjang total (mm) | 4.818 |
Lebar total (mm) | 1.947 |
Tinggi total (mm) | 1.391 |
Jarak Poros Roda/Wheelbase (mm) | 2.746 |
Kapasitas kursi/bangku penumpang | 4 |
Headroom depan (mm) | 1.006 |
Legroom depan (mm) | 1.049 |
Headroom belakang (mm) | 927 |
Legroom belakang (mm) | 826 |
Volume bagasi (min, liter) | Data tidak tersedia |
Volume bagasi (maks, liter) | 358 |
Daya Derek/Towing weight (kg) | Data tidak tersedia |
Ground Clearance (mm) | 110 |
Berat kosong/Kerb weight (kg) | 2.295 |
Berat Kotor/Gross vehicle weight (kg) | 2.750 |
Jarak Pijak/Tread – Depan (mm) | Data tidak tersedia |
Jarak Pijak/Tread – Belakang (mm) | Data tidak tersedia |
Approach angle | Data tidak tersedia |
Departure angle | Data tidak tersedia |
Ramp brakeover angle | Data tidak tersedia |
Depth Wading | Data tidak tersedia |
Overhang - depan | Data tidak tersedia |
Overhang - belakang | Data tidak tersedia |
SUSPENSI | |
Suspensi depan | Double Wishbone |
Suspensi belakang | Multi-link |
REM | |
Rem Depan | Cakram berventilasi |
Rem Belakang | Cakram berventilasi |
ABS | Ada |
EBD | Ada |
Brake Assist + Hidraulic (BA) | Ada |
VELG & BAN | |
Velg | 20inci |
Ban | 275/40 |
SISTEM KEMUDI | |
Tipe | Electronic |
Tilt Steering | Ada |
Telescopic Steering | Ada |
Radius Putar/turning circle (meter) | 11,3 |
PERFORMA PENGUJIAN | |
Akselerasi 0-100km/jam (detik) | 4,5 (klaim) |
0-400m @ top speed km/jam (detik) | Data tidak tersedia |
Jarak pengereman (meter) | Data tidak tersedia |
Top speed (km/jam) | 309 (klaim) |
FITUR EKSTERIOR | |
Headlamps – Halogen | Tidak ada |
Headlamps – LED | Ada |
Headlamps - Auto On/Off | Ada |
Headlamps - Manual Leveling | Ada |
Headlamps – Washer/Wiper | Tidak ada |
Foglamps – Front | Ada |
Foglamps - Chrome Finishers | Ada |
Daytime running light/ DRL - Separate Cavity | Ada |
Wipers – Depan, dengan variable speed | Ada |
Wipers – Belakang, dengan variable speed | Tidak ada |
Spion samping – dengan Power Adjust | Ada |
Spion samping – dengan Turning Signal | Ada |
Spion samping – dengan Manual Folding | Ada |
Spion samping – dengan pemanasa/heated | Ada |
Handel Pintu/Door Handles | Ada |
Handel Pintu bagasi/Trunk Handle | Ada |
Roof Rail | Tidak ada |
Tinted Windows - Solar Absorbing | Ada |
Tinted Windows – Privacy | Ada |
Side Moulding - Anthracite Color | Ada |
Grille | Model jaring dengan warna hitam |
Skid Plate | Ada |
Side step | Tidak ada |
FITUR INTERIOR | |
Interior Color | Beige dengan kombinasi coklat tua |
Door Trim - PVC Leather | Ada |
Power Windows – Depan | Ada |
Power Windows – Belakang | Tidak ada |
Power Windows - Express Up/Down Driver | Ada |
Sunshades | Ada |
Rear View Mirror – Dimming | Ada |
Roda kemudi - Tilt & Telescopic | Ada |
Roda kemudi – Material | Ada |
Penyimpanan - Sunglass Holder | Ada |
Penyimpanan - Cup Holders at Each Row | Ada |
Penyimpanan - Hidden Rear Cargo Space | Tidak ada |
Interior Lamp - Map Lamp | Ada |
Interior Lamp - Courtesy Lamp | Ada |
Interior Lamp - Rear Storage | Ada |
ECO Assist | Tidak ada |
FITUR KENYAMANAN (CONVENIENCE) | |
Cruise Control | Ada |
Start/Stop Engine Button | Ada |
Multi Information Display (MID) | Ada |
Hill Descent Control (HDC) | Tidak ada |
Sunroof - Electric | Tidak ada |
12V Power Socket | Ada |
230V Inverter Power Outlet | Ada |
Tire Pressure Monitoring System | Ada |
CLIMATE & HEATING | |
Manual AC | Ada |
Electric Defogger – Kaca Jendela Belakang | Ada |
Air Filter – Pollutant | Ada |
SEATING COMFORT | |
Kursi Depan – Bucket | Ada |
Kursi pengemudi - 6-Way Manual, 2-Way Headrest | Ada |
Kursi penumpang depan - 4-Way Manual, 2-Way Headrest | Ada |
Kursi belakang - 60/40 Split Bench dengan Flat Folding dan Arm Rest | Tidak ada |
Kantung di belakang kursi/Seat Back Pocket – Kursi depan | Ada |
Material kursi | Kulit |
FITUR AUDIO KOMUNIKASI & KONEKTIVITAS | |
Multimedia System dengan LCD touchscreen | Ada |
Head Unit | Data tidak tersedia |
iPod Connectivity | Ada |
Bluetooth Connectivity - Smartphone Compatible | Ada |
USB/AUX-in | Tidak ada |
SIRI Eyes Free Voice Command | Tidak ada |
CD Player | Ada |
Speakers | Ada |
Audio & Phone Steering Switch | Ada |
FITUR KESELAMATAN (SAFETY) | |
Airbags - Dual Front | Ada |
Airbags - Samping | Ada |
Airbags - Curtain | Ada |
Seat Belts - Depan | Ada |
Seat Belts - Belakang | Ada |
Seat Belts - Reminder Alert | Ada |
Headrest - 2-Way Adjustable | Ada |
ISOFIX with Top Tether | Tidak ada |
Side Impact Beams | Ada |
ABS with EBD and PBA | Ada |
Electronic Stability Control (ESC) | Ada |
Hill Start Assist (HSA) | Tidak ada |
Hill Descent Control (HDC) | Tidak ada |
Parking Assist – dengan sonar belakang | Ada |
Parking Assist – dengan kamera belakang | Ada |
Speed Sensing Auto Lock | Ada |
Struktur Rangka Bodi | Ada |
Pedestrian Protection | Ada |
Trailer Stability Assist (TSA) | Tidak ada |
FITUR KEAMANAN (SECURITY) | |
Alarm | Ada |
Tipe Kunci | Keyless |
Immobiliser | Ada |
Deadlocks | Ada |
Central locking | Ada |
Remote locking | Ada |
Laminated Glass | Ada |
Secure spare wheel | Ada |
Satellite tracking | Ada |
PILIHAN WARNA BODY (EXTERIOR COLOURS) | |
Black | Ada |
White | Ada |
Silver | Ada |
Brown | Data tidak tersedia |
Red | Ada |
Blue | Ada |
Orange | Ada |
Gray | Data tidak tersedia |
Review Score by BestCar.id
- 8.5
- 8.5
-
8.5
Score
Menurut Kami: Yacht mewah bertenaga power boat. Bentley Continental GT V8 S memang mampu memanjakan Anda dari banyak sisi. Kompetitor: Aston Martin DB9. Meski memiliki mesin lebih besar (V12), Aston Martin dan Bentley saling menjaga gengsi sebagai Grand Tourer Britania terbaik. Ramuannya pun sama, meracik mobil penjelajah ulung dengan unsur sport yang kental.
Meskipun lebih sporty, kualitas interior GT V8 S tetap layaknya Grand Tourer yang menawan. Dibuat oleh tangan-tangan seniman menggunakan bahan material terbaik, interior GT tak ubahnya state-of-the-art yang tanpa cela. Perhatian juga dituju pada fitur yang mendukung kemewahan. Salah satunya sistem infotainment touch screen yang menggunakan software terbaru lengkap dengan data traffic, radio digital, satelit navigasi dengan ‘poin of interest’ lebih lengkap, dan pencitraan lansekap yang lebih halus. Tapi jangan cari USB port, kemudi dengan pemanas, fitur lane-departure warning, forward-collision warning, ataupun active braking yang sudah menjadi fitur standar mobil-mobil medium saat ini, karena Continental GT V8 S belum memiliki itu semua.
Duduk di balik kemudi GT sangatlah nyaman dengan jok berbalut kulit mewah yang dapat diatur secara elektrik dan memiliki fitur pijat. Semuanya tampak sempurna dan seharusnya setiap yang duduk di dalamnya adalah orang-orang yang pantas. Tutup pintu coupe besarnya, maka Anda segera terisolasi dari dunia luar. Bahkan raungan mesin V8 di balik bonnet-nya benar-benar diredam dengan sangat baik. Tidak banyak ruang untuk ditempati di kursi belakang jika Anda ingin membawa penumpang lebih banyak. Singgasana sebuah Grand Tourer coupe ialah kokpit yang harus dikemudikan sendiri pemiliknya.